Kutatap matahari bersinar
Sinarnya terik menyengat badan
kupalingkan mata dari matahari
Kulihat hamparan gersang tanpa air
Pohon-pohon tanpa akar
Rumput-rumput tinggal tanah
Yang tertinggal batu padas
Batu padas tepi jalan panas
Rumput-rumput tinggal tanah
Yang tertinggal batu padas
Batu padas tepi jalan panas
Ku berjalan dan terus berjalan
Ku coba menikmati yang ada
Tapi, apa yang dapat ku nikmati
Hanyalah lahan tandus tanpa arti
Ku coba menikmati yang ada
Tapi, apa yang dapat ku nikmati
Hanyalah lahan tandus tanpa arti
Dulu ku teringat...
Di kiriku deretan hijau nan indah
Dulu ku teringat..
Di kananku sungai jernih beriak
Di kiriku deretan hijau nan indah
Dulu ku teringat..
Di kananku sungai jernih beriak
Tapi kini...
Hanyalah hamparan debu
Debu penutup hati
Hati perusak alam
Hanyalah hamparan debu
Debu penutup hati
Hati perusak alam
Sungai kering
Pohon musnah
Hewan punah
Tanah merekah
Pohon musnah
Hewan punah
Tanah merekah
Aku berjalan
Berjalan menyusuri jalan
Jalan yang panas
Menuju kampung halaman
Berjalan menyusuri jalan
Jalan yang panas
Menuju kampung halaman
1 komentar:
Wah Puisinya bagus ya?
Posting Komentar